PENDEKAR AMD vs PENDEKAR INTEL

Artikel terkait : PENDEKAR AMD vs PENDEKAR INTEL



PENDEKAR AMD vs PENDEKAR INTEL



Alkisah, suatu hari, ada seorang pendekar muda dan karismatik berinisial AMD. Sebagaimana mestinya seorang pemuda, dia sangat bersemangat dan mudah panas. Karna giatnya dia berlatih, kemampuannya pun terus meningkat seiring dengan waktu.

Sebagai pendekar yang haus tantangan, dia bermimpi mengalahkan sang sakti yang dikenal dengan nama Intel. Sang Intel adalah pelopor dan pendekar legendaris terkenal yang kini tengah menguasai jagad persilatan. Berbeda dengan sikap membara AMD, karena lebih dewasa, dia lebih tenang dan berpikir dengan kepala dingin. Selain itu dia memiliki kemampuan menggandakan diri yang luar biasa.

Selama beberapa waktu AMD muda masih tidak dapat mengalahkan sang legenda. Walaupun kesatria muda ini memiliki gerakan yang luar biasa cepat. Namun dia tetap tidak mampu bertahan dari jurus-2 andalan Intel. Bahkan kadang-2 dia justru terbakar oleh jurus berkecepatan tingginya.

Setelah bulan berganti bulan dan tahun berganti tahun, AMD telah menjadi seorang pendekar sakti. Dia mengalahkan para saingannya. Dan oleh karena sifatnya yang royal dia lebih terkenal di kalangan rakyat kelas menengah-bawah. Kini dia akan menantang sang seteru legendarisnya.

Di tempat bernama Benchmark Plains, yang menjadi saksi bisu pertarungan antara dua kesatria sakti penguasa dunia persilatan. Menentukan siapa yang akan menjadi raja petarung seantero jagad.

Terlihat AMD berhadapan dengan sang legenda, Intel. Belum ada yg memulai pertarungan. Mereka saling berpandangan sengit. Angin berhembus kencang ke segala arah seolah menghindari arena bertarung. Pohon-2 menggugurkan daunnya seakan gemetar bergidik ngeri melihat kedua pendekar sakti.

Saat daun terakhir menyentuh tanah, AMD berinisiatif menyerang lebih dulu. Dengan gerakan khas super cepatnya di menyerang Intel. Sementara AMD bertubi-2 menyerang Intel, sang legenda ini dengan tenang menghindari dan menangkis seluruh serangan yang dihujankan kepadanya.

Serangan silih berganti, dengan kemampuannya masing-2. Akhirnya mereka berdua sama-2 hampir kehabisan tenaga. Tubuh AMD terluka dan mengeluarkan kepulan uap karena panas akibat gerakan kilatnya. Sedangkan Intel yang terlihat cukup tenang, merasa frustasi akibat serangan bertubi-2 dan dia tak mampu menandingi gerakan musuhnya.

Melihat kondisi demikian Intel tak segan mengeluarkan jurus membelah diri yg bernama Multi-Core No Jutsu. Dan sekarang ada 7 orang Intel berdiri di tanah ditambah dengan Intel yang asli. AMD yang tak ingin dikalahkan oleh sang legenda itu kemudian menenggak sebotol nitrogen cair kemudian melakukan jurus OverClock no Jutsu. Tubuhnya memancarkan energi yang begitu besar. Sekarang kekuatan dan kecepatannya meningkat drastis. 

Kini kedua pendekar sakti itu berada di kekuatan puncaknya. 

Bersambung... hahaha



sumber : 
www.omdading.com

Artikel MULUNG ILMU Lainnya :

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan berkomentar,komentar Anda sangat membantu dalam membangun Blog ini.
Terimakasih ... ^_^

Copyright © 2010-2017 MULUNG ILMU | Design by Blogger